
Lombok Barat – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 37 Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat (UNU NTB) bersama mahasiswa B3KL Institut Agama Islam Qamarul Huda (IAIQH) Bagu turut serta aktif membantu pemerintah desa dalam pendistribusian Bantuan Sosial (Bansos) Beras 10 Kg kepada warga Desa Sedau. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Sedau pada Kamis, 24 Juli 2025.
Bansos Beras 10 Kg ini merupakan program pemerintah yang diperpanjang untuk enam bulan pada tahun 2025, bertujuan meringankan beban masyarakat, khususnya 16 juta Penerima Bantuan Pangan (PBP) yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Pendistribusian ini dikoordinasikan oleh pihak desa dan dilaksanakan oleh Bulog.
Dalam kegiatan sosial ini, perangkat desa Sedau memimpin jalannya pendistribusian, dengan didampingi dan dibantu sepenuhnya oleh para mahasiswa. Mahasiswa berkolaborasi dalam memastikan proses berjalan lancar dan tertib, membantu dalam verifikasi data warga penerima, mengarahkan antrean, hingga proses penyerahan beras.
"Kami sangat senang bisa berkontribusi dan bersinergi dengan pemerintah desa dalam kegiatan ini. Ini adalah wujud nyata pengabdian kami untuk membantu meringankan beban masyarakat," ujar salah satu perwakilan mahasiswa.
Partisipasi aktif mahasiswa KKN dan B3KL dalam pendistribusian bantuan sosial ini menunjukkan komitmen mereka terhadap kesejahteraan masyarakat Desa Sedau dan sinergi yang kuat dengan pihak desa.
Informasi lebih lanjut mengenai program Bansos Beras 10 Kg dapat diakses melalui artikel resmi Pemerintah Perpanjang Bansos Beras 10 Kg